Dosen Tadris Biologi Menjadi Pemakalah Di ICOSETH 2019

Sabtu, 23 November 2019, “International Conference on Science Education and Technology (ICOSETH) 2019 sukses digelar oleh Program Doktor Pendidikan IPA, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Sebelas Maret, Surakarta. Konferensi ini merupakan pertama kali dilaksanakan dengan mengambil tema Facing Industrial Revolution 4.0 and Society 5.0 on Sicence Education and Technology.
Pada kegiatan ICOSETH 2019, Dibuka oleh Wakil Dekan Bidang Akademik Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) UNS, Prof. Dr. Slamet Subiyantoro, M.Si., konferensi tersebut menghadirkan empat orang pakar dan profesor bidang pendidikan dan pendidikan sains sebagai pembicara utama. Terdapat dua sesi utama dalam kegiatan ini,sesi pertama merupakan seminar dan diskusi dengan dua pembicara utama, yaitu Dr. Pornrat Wattanakasiwich dari Chiang Mai University Thailand, Prof. Peter Charles Taylor Sinclair dari Murdoch University Australia, Prof. Dr. Chun-Yen Chang dari National Taiwan Normal University (NTNU) Taiwan, dan Prof. Sulistyo Saputro yang juga pakar pendidikan Kimia Analitik dari S3 Pendidikan IPA UNS sekaligus Kepala Program Studi S3 Pendidikan IPA FKIP UNS. Keempat pembicara pada sesi pertama ini memberikan materi tentang pentingnya seorang pendidik dalam memberikan Pendidikan sains dan teknologi dalam menghadapi Industrial Revolution 4.0 dan Society 5.0.
Sesi kedua merupakan sesi publikasi ilmiah bagi peserta yang mendaftar dalam konferensi ini. Kegiatan dihadiri oleh lebih dari 240 Peserta dengan total 165 artikel yang lolos proses review awal dan layak untuk dipresentasikan. Artikel yang terpilih nanti akan diterbitkan pada beberapa jurnal publikasi, jelas Prof. Sulistyo selaku Ketua Panitia ICOSETH.

Pak Yatin Mulyono, M.Pd., Dosen Program Studi Tadris Biologi (TBG) FTIK IAIN Palangka Raya dengan membawakan hasil penelitian berjudul “Etnobotanical Study of Kumpai Babulu (Paspalidium puncatatum) to Community of Watermelon Farmers in Palangka Raya” turut menjadi pemakalah di seminar internasional ini. Makalah/Paper yang dipresentasikan merupakan hasil penelitian kelompok program studi yang beranggotakan dosen dan mahasiswa, yaitu Ibu Ayatusa’adah, M.Pd dan Pak Yatin Mulyono, M.Pd. Hasil penelitian mengangkat kearifan lokal masyarakat Bangaris Palangka Raya dalam bertani semangka dengan memanfaatkan lahan gambut tanpa dibakar. (AOI)
Sumber :